Pages - Menu

Pages

Pages

Selasa, 01 Oktober 2013

Prinsip Kerja Air Conditioner Siklus Kompresi Uap.dan katup Expansi

Prinsip Kerja Air Conditioner Siklus Kompresi Uap.

Pada dasarnya mesin pendingin termasuk Air Conditioner, yang terdiri dari kompresor, Condensor, peralatan ekspansi atau pipa kapiler, evaporator dan bahan  pendingin (refrigerant). Bahan pendingin keluar dari evaporator  mempunyai tekanan maupun suhu yang rendah, dihisap oleh kompresor, kemudian dimampatkan sehingga tekanan dan suhunya menjadi tinggi. Gas bertekanan dan suhu yang tinggi tersebut masuk ke Condensor untuk dikondensasikan. Proses kondensasi, merupakan proses pengembunan dimana panas dari bahan pendingin dikeluarkan melalui dinding-dinding pipa Condensor, dengan cara menghembuskan udara ke permukaan Condensor.
Cairan panas bertekanan tinggi dari Condensor, kemudian masuk ke katup ekspansi untuk diturunkan tekanannya dan diatur jumlah cairan yang akan masuk ke evaporator. Cairan dari katup ekspansi menuju ke pipa penguapan (evaporator),  sehingga tekanan dan suhu cairan bahan pendingin menjadi rendah. Suhu cairan yang rendah (dingin) ini kemudian menyerap panas dari sekelilingnya melaluhi pipa evaporator, sehingga cairan yang dingin berubah menjadi uap (berarti ada panas yang diserap) gas yang keluar dari evaporator dihisap oleh kompresor untuk dikompresikan kembali.

Tenaga   listrik  pada  air  conditioner  sangat  di  perlukan  antara  lain  untuk menggerakan motor pengerak kompresor, fan motor Condensor, chilled water pump motor, blower motor pada evaporator dan  heater. 


2. Katup expansi berfungsi untuk mengatur refrigeran yang masuk ke evaporator. Katup expansi dilengkapi pegas katup, bola thermal, dan diafragma. Katup ditekan oleh pegas agar selalu menutup sedangkan bola thermal selalu berusaha mendorong katup untuk membuka. Diafragma terletak di atas katup expansi dan berhubungan dengan pena penggerak katup. Jika pena katup turun, maka katup akan membuka dan sebaliknya apabila kompresor hidup, maka aliran refrigeran cair yang bertekanan tinggi masuk dan katup jarum akan membuka lebar. Ketika kevakuman pada saluran masuk, besar tekanan dalam bola thermal sangat tinggi , kemudian tekanan ini diteruskan oleh diafragma lewat pipa kapiler. Tekanan bola thermal dalam diafragma melawan tekanan pegas katup dan tekanan pipa equalizer sampai diafragma melengkung. Lengkungan diafragma tersebut diteruskan ke katup dengan perantaraan pena penggerak. Katup membuka dan refrigeran dalam evaporator naik karena dipanasi oleh udara hangat yang melewati evaporator, akibatnya refrigeran mendidih dan menjadi gas. Gas refrigeran tersebut mengalir menuju saluran pemasukan pemasukan ke kompresor. Walau sedang mendidih suhunya tetap dingin dan membantu mendinginkan bola thermal sehingga akan mengurangi tekanan pada diafragma.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar